Kucing.
Ailurophobia adalah ketakutan kucing. Kata berasal dari bahasa Yunani kata Ailourosyang berarti “kucing,” dan fobiyang berarti “ketakutan.” Orang -orang yang menderita ailurophobia mengalami ketakutan atau kecemasan yang intens, irasional ketika mereka berada di dekat kucing, melihat seekor kucing, atau bahkan memikirkan satu. Dalam kasus yang parah, hanya melihat gambar kucing atau mendengar kucing yang meow dapat memicu gejala kecemasan, seperti detak jantung yang cepat, berkeringat, sesak napas, gemetar, atau perasaan panik.
Ketakutan ini dapat berkembang dengan berbagai cara. Beberapa orang mungkin memiliki pengalaman traumatis yang melibatkan kucing di masa kecil, seperti tergores atau digigit. Orang lain mungkin telah belajar takut kucing melalui kepercayaan budaya atau takhayul, seperti gagasan bahwa kucing kulit hitam adalah nasib buruk. Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin tidak tahu persis mengapa mereka takut pada kucing – hanya karena ketakutan itu terasa nyata dan luar biasa.
Ailurophobia dapat membuat hidup sehari -hari sulit bagi orang yang memilikinya. Misalnya, jika seseorang dengan ailurophobia mengunjungi seorang teman yang memiliki seekor kucingmereka mungkin menghindari masuk ke rumah, atau mereka mungkin merasa sangat cemas saat berada di sana. Beberapa orang bahkan menghindari pergi ke luar atau berjalan di lingkungan di mana kucing liar adalah umum.
Untungnya, seperti banyak fobia lainnya, ailurophobia dapat dirawat. Terapi, terutama kognitif perilaku terapi (CBT), dapat membantu orang menantang dan mengubah pikiran mereka yang menakutkan. Terapi paparan, yang melibatkan secara bertahap dan aman terkena kucing, juga dapat mengurangi ketakutan dari waktu ke waktu. Dalam beberapa kasus, obat dapat membantu mengelola gejala kecemasan sebagai bagian dari rencana perawatan yang lebih luas.